Xiaomi SU7 Pro, sedan listrik pertama dari produsen teknologi terkemuka Xiaomi, telah mencatatkan prestasi luar biasa dengan seluruh unitnya terjual habis untuk tahun 2025. Berdasarkan informasi dari aplikasi resmi Xiaomi Auto, waktu tunggu pengiriman untuk model ini mencapai 11,5 bulan, menjadikannya salah satu kendaraan yang paling dicari di pasar otomotif China.
Setelah peluncurannya di pasar China pada Maret 2024, Xiaomi Auto kesulitan dalam hal kapasitas produksi, yang menyebabkan waktu tunggu untuk SU7 melebihi 25 minggu. Meskipun perusahaan telah meningkatkan volume produksi pada pertengahan 2024, situasi ini kembali terpengaruh dengan peluncuran model baru, Xiaomi SU7 Ultra, yang berdampak pada jadwal pengiriman.
Xiaomi SU7 Pro, dengan harga 245.900 yuan (sekitar 33.870 US$), menjadi model dengan waktu tunggu terpanjang, yaitu antara 43 hingga 46 minggu. Sebagai perbandingan, model standar SU7 memiliki waktu tunggu 36 hingga 39 minggu, sementara SU7 Max dengan fitur 4WD dan suspensi udara hanya memerlukan waktu tunggu 30 hingga 33 minggu. Peningkatan permintaan untuk SU7 Pro menunjukkan minat yang kuat dari konsumen terhadap sedan listrik ini.
Dengan sekitar 150.000 unit kendaraan yang menunggu untuk dikirim, Xiaomi Group, melalui manajer hubungan masyarakat Wang Hua, menyatakan bahwa mereka akan berupaya meningkatkan kapasitas produksi untuk mencapai target pengiriman 300.000 kendaraan tahun ini. Tahun lalu, Xiaomi berhasil mengirimkan 139.487 mobil, dan kini perusahaan berambisi untuk menggandakan kapasitas produksinya.
Namun, tantangan tidak hanya berhenti pada peningkatan kapasitas produksi. Xiaomi juga bersiap untuk meluncurkan SUV pertamanya, Xiaomi YU7, yang dijadwalkan mulai dijual di China musim panas ini. Pabrik baru yang sedang dibangun di samping fasilitas produksi saat ini diharapkan dapat memproduksi crossover YU7. Namun, peluncuran ini kemungkinan akan mempengaruhi waktu pengiriman sedan Xiaomi.
Dengan rencana untuk memperluas penjualan secara global pada tahun 2027, Xiaomi harus menghadapi tantangan besar dalam memastikan bahwa kapasitas produksinya dapat memenuhi permintaan yang terus meningkat. Meskipun banyak rintangan, keberhasilan awal Xiaomi SU7 Pro menunjukkan potensi besar bagi masa depan perusahaan di pasar kendaraan listrik.
Xiaomi SU7 Pro tidak hanya menjadi simbol kemajuan teknologi, tetapi juga mencerminkan perubahan signifikan dalam preferensi konsumen yang semakin beralih ke kendaraan listrik. Dengan strategi yang tepat dan peningkatan produksi, Xiaomi berpotensi untuk menjadi pemain dominan dalam industri otomotif global.