Menjelang musim mudik Lebaran 2025, Michelin kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung keselamatan dan kenyamanan berkendara melalui inovasi teknologi ban yang unggul. Sebagai salah satu pemain utama di industri ban global, Michelin terus menghadirkan solusi berkendara yang aman dan nyaman, terutama dalam menghadapi tantangan perjalanan jarak jauh selama arus mudik.
Mudik Lebaran merupakan momen penting bagi masyarakat Indonesia, di mana jutaan orang melakukan perjalanan panjang dengan berbagai kondisi jalan dan cuaca. Michelin memahami betapa krusialnya peran ban dalam menciptakan pengalaman berkendara yang optimal. Oleh karena itu, perusahaan ini tidak hanya fokus pada kualitas produk, tetapi juga memberikan edukasi tentang perawatan ban yang tepat kepada pengendara.
President Director Michelin Indonesia, Ichayut Kanittasoontorn dalam siaran resmi, Kamis (13/3/2025) , menegaskan bahwa keselamatan berkendara adalah prioritas utama. “Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dalam menghadirkan ban berkualitas tinggi yang dapat digunakan baik pada kendaraan listrik maupun konvensional. Dengan demikian, kami ingin memastikan bahwa setiap perjalanan mudik berlangsung aman dan nyaman,” ujarnya.
Michelin telah membuktikan keunggulan produknya melalui berbagai teknologi inovatif, seperti Michelin E-Primacy untuk BYD Denza, Michelin Pilot Sport EV untuk Hyundai Ioniq 5, dan Michelin City Extra untuk motor listrik ALVA ONE. Ban-ban ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan kendaraan modern, termasuk kendaraan listrik yang semakin populer di Indonesia.
Selain menghadirkan produk berkualitas, Michelin juga memberikan tips perawatan ban yang efektif untuk mempersiapkan perjalanan mudik. Product Marketing Manager Michelin Indonesia, Mochammad Fachrul Rozi, menjelaskan bahwa ban merupakan komponen kritis yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan. “Perawatan ban yang tepat tidak hanya meningkatkan keselamatan, tetapi juga mengoptimalkan efisiensi bahan bakar,” ujarnya.
Berikut beberapa tips perawatan ban dari Michelin:
- Periksa tekanan angin secara rutin: Pastikan tekanan ban sesuai rekomendasi pabrikan, terutama sebelum perjalanan jauh.
- Lakukan rotasi ban secara berkala: Ini membantu mencegah keausan yang tidak merata dan memperpanjang usia ban.
- Periksa kondisi fisik ban: Pastikan kedalaman tapak ban masih memadai dan tidak ada retakan atau tonjolan yang berbahaya.
- Cek keseimbangan dan spooring: Hal ini penting untuk menjaga kenyamanan berkendara dan mencegah keausan ban yang tidak merata.
Michelin juga terus memperluas portofolio produknya dengan menghadirkan ban-ban inovatif seperti BFGoodrich All-Terrain T/A KO3 yang dirancang khusus untuk pecinta petualangan off-road. Selain itu, Michelin meluncurkan Corsa Platinum XT3 dan CT23 untuk segmen roda dua, yang telah diperkenalkan di enam wilayah di Indonesia.
Tidak hanya fokus pada sektor otomotif, Michelin juga menghadirkan solusi inovatif untuk industri pertambangan melalui teknologi MICHELIN® MEMS® 4. Sistem ini memungkinkan pemantauan kondisi ban secara real-time, meningkatkan keamanan dan efisiensi operasional di sektor pertambangan.
Dengan berbagai inovasi dan komitmen yang kuat, Michelin siap mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025. Perusahaan ini tidak hanya menghadirkan produk berkualitas tinggi, tetapi juga terus berupaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya perawatan ban untuk keselamatan berkendara. Melalui langkah-langkah ini, Michelin berharap dapat berkontribusi dalam menciptakan pengalaman mudik yang aman, nyaman, dan bermakna bagi seluruh masyarakat Indonesia