Bagi generasi digital yang hidup dalam ritme serba cepat, mobil bukan lagi sekadar alat transportasi. Ia adalah ekstensi dari gaya hidup yang menuntut konektivitas tanpa kompromi, kenyamanan layaknya ruang pribadi, dan teknologi yang memudahkan setiap aspek kehidupan. JETOUR X50e EV menjawab kebutuhan ini dengan menghadirkan konsep Smart Cabin—kabin cerdas yang bertransformasi menjadi ruang kerja dan hiburan kedua bagi kaum urban modern.
Dari balik kemudi, pengemudi disambut oleh 10,25-inch Color Central Console Screen yang terintegrasi sempurna dengan Wireless Android Auto dan Apple CarPlay. Layar responsif ini menjadi pusat kendali untuk segala aktivitas digital: mulai dari streaming musik favorit, navigasi real-time, hingga konferensi video darurat. Tanpa perlu repot menyambungkan kabel, smartphone langsung tersinkronisasi, memastikan pengguna tetap terhubung bahkan saat berkendara. “Kami ingin kabin ini menjadi tempat di mana teknologi dan kenyamanan bersatu, mendukung produktivitas dan gaya hidup pengguna,” ujar Moch Ranggy Radiansyah, Marketing Director PT JETOUR Motor Indonesia dalam acara Media Gathering, Kamis (20/3/2025)
Tak hanya itu, Wireless Rapid Charging yang tersemat di konsol tengah menghilangkan kekhawatiran baterai low saat di perjalanan. Fitur ini mampu mengisi daya smartphone hingga 50% dalam 30 menit, didukung oleh Front 12V Power Outlet dan USB Port untuk kebutuhan tambahan seperti laptop atau perangkat IoT. Bagi generasi yang menjadikan mobil sebagai ruang kerja mobile, fitur ini adalah penolong di tengah padatnya jadwal meeting atau deadline kerja.
Suara jernih dari Six Speaker Audio System menciptakan atmosfer hiburan imersif. Baik itu podcast inspiratif, playlist energik, atau audiobook, sistem audio ini mengubah kabin menjadi teater pribadi. Sementara itu, LCD Instrument Cluster yang menampilkan data kendaraan secara real-time—seperti status baterai, jarak tempuh, dan tekanan ban—memastikan pengemudi tetap fokus tanpa perlu membuka aplikasi tambahan di ponsel.
Kenyamanan fisik juga tak diabaikan. 6-way Adjustment Driver Seat Electric memungkinkan pengaturan posisi duduk secara presisi, didukung material ergonomis yang mengurangi kelelahan selama perjalanan panjang. Kaca spion dengan Power-folding dan pemanas otomatis menambah kepraktisan, sementara ambient lighting yang dapat disesuaikan menciptakan suasana berkendara sesuai mood—apakah itu nuansa santai dengan cahaya hangat atau fokus kerja dengan pencahayaan terang.
Apa yang membedakan Smart Cabin JETOUR X50e EV dari kompetitor? Jika mobil listrik lain seperti Tesla fokus pada minimalisme ekstrem dengan mengandalkan satu layar sentral, JETOUR memilih pendekatan human-centric. Antarmuka yang intuitif memastikan semua fitur—dari Surround View 360° Camera untuk manuver parkir hingga Tire Pressure Monitoring System—bisa diakses dalam tiga ketukan layar. Ini adalah kabin yang memahami bahwa generasi digital menginginkan teknologi canggih, tanpa harus belajar manual buku panduan.
Bagi pekerja remote atau content creator, kabin ini bahkan bisa berfungsi sebagai studio mini. Dengan konektivitas stabil dan USB Port untuk transfer data cepat, pengguna bisa mengedit video langsung dari mobil sambil menunggu pengisian daya baterai. “Kami melihat tren mobilitas masa depan: mobil bukan hanya untuk ‘pergi’, tapi juga ‘berkarya’,” tambah Ranggy.
Di balik semua kecanggihan itu, JETOUR tak melupakan aspek keamanan. 6 Airbags tersembunyi di balik panel interior yang stylish, sementara Rear Parking Sensors memberikan notifikasi halus via layar dan suara. Kombinasi ini memastikan pengalaman smart tetap aman, bahkan untuk pengguna yang paling sering multitasking.
Dengan harga yang kompetitif, JETOUR X50e EV menantang persepsi bahwa teknologi premium hanya bisa dinikmati segelintir orang. Kabin cerdas ini adalah bukti bahwa era mobil listrik bukan hanya tentang ramah lingkungan, tapi juga tentang memberdayakan generasi digital untuk tetap produktif, terhibur, dan terhubung—di mana pun, kapan pun.
Sebagai bagian dari strategi Travel+, JETOUR X50e EV tidak hanya membawa pengemudi dari titik A ke B, tetapi juga membuka pintu menuju mobilitas masa depan: di mana kabin mobil adalah ruang hidup, bekerja, dan berekspresi. Di tangan generasi digital, mobil ini bukan lagi kendaraan—ia adalah mitra yang mengerti bahasa zaman.New chat
