Dalam presentasinya, Gresini Racing menggelar acara yang menggugah semangat para penggemar sepeda motor. Tim ini mengungkapkan sebuah kejutan. Moto2 mereka tidak akan lagi sekadar mesin balap, tetapi karya seni Italia, dengan label nama megah Italjet. QJMotor, yang sebelumnya menjadi jantung tim, kini telah pergi.
Tim Gresini Racing telah memperkenalkan susunan baru untuk musim Moto2 2025, menandai titik balik signifikan dengan kedatangan mitra judul baru: Italjet. Kolaborasi yang tidak terduga antara dunia skuter dan kompetisi sepeda motor ini menjanjikan napas segar bagi tim Italia.
Acara presentasi tim Gresini Racing Moto2 di Imola menyimpan kejutan besar: produsen skuter Italia Italjet kini menjadi sponsor utama tim pada tahun 2025, menggantikan QJEngine, yang kemitraannya terputus setelah insiden diplomatik di Grand Prix Jepang di Motegi. Keputusan ini menandai titik balik bagi Gresini Racing, yang memulai kolaborasi baru dengan merek yang memiliki sejarah yang dalam di dunia balap.
Carlo Merlini, manajer pemasaran Gresini, mengatakan kepuasannya melihat kemitraan ini terwujud dalam waktu yang sangat singkat: “Ini adalah momen yang sangat bahagia bagi tim, karena kami berhasil mencapai kerja sama baru dengan Italjet dalam waktu yang sangat singkat,” ujarnya seperti dikutip paddock-gp.com Menurutnya, keterlibatan keluarga di balik Italjet yang memiliki semangat kompetisi sangat berperan dalam meyakinkan tim Gresini. Kemitraan dengan Italjet juga dipuji oleh Massimo Tartarini, CEO produsen skuter tersebut. “Bagi kami, hubungan ini sangat luar biasa dan hampir logis,” jelas Tartarini.
Keterkaitan antara Italjet dan Gresini semakin kuat karena kedua perusahaan memiliki sejarah yang sama, di mana ayah Tartarini, Leopoldo, pernah menjadi pembalap bersama Fausto Gresini di tahun-tahun lalu. Tartarini juga menyoroti pentingnya kemitraan ini untuk visibilitas internasional mereka, terutama dengan peluncuran skuter 700 cc yang akan dipasarkan secara global.
Kemitraan ini membuka jalan untuk peningkatan visibilitas bagi Italjet, yang akan mendapat manfaat dari eksposur yang ditawarkan oleh balapan Moto2. Ini juga diharapkan dapat membantu merek untuk memperkenalkan produk baru mereka kepada publik global, yang langsung terkait dengan olahraga sepeda motor.
Untuk para pembalap, tim Gresini Racing tetap mengandalkan Albert Arenas, seorang pembalap menjanjikan yang setelah memenangkan gelar Moto3 kini berada di Moto2. Manajer tim Luca Gresini menyatakan keyakinannya pada Arenas, menegaskan bahwa bakatnya tidak diragukan lagi. “Kualitas Albert sangat luar biasa, karena Anda tidak memenangkan gelar Juara Dunia Moto3 secara kebetulan,” ujarnya.


Darryn Binder juga bergabung dengan tim pada tahun 2025. Pembalap asal Afrika Selatan ini, yang mengalami cedera dalam beberapa musim terakhir, dianggap sebagai pembalap cepat dan berbakat, dan bisa membawa semangat baru bagi tim. “Darryn juga bisa memiliki masa depan cerah di Gresini. Dia mengalami banyak kesialan akhir-akhir ini karena cedera, tetapi dia juga telah mengesankan dengan kecepatannya di 2024,” tambah Luca Gresini.
Dengan kemitraan baru ini dan duet pembalap berbakat, Gresini Racing Moto2 tampaknya siap untuk memulai musim 2025 yang menjanjikan. Tim ini akan memulai persiapan dengan ujicoba IRTA di Portimao pada 12 dan 13 Februari, di mana peralatan baru dan penyesuaian akan diuji. Secara paralel, skuter 700 cc yang diumumkan oleh Italjet, meskipun tidak digunakan untuk balapan, akan memperkuat kehadiran merek di paddock, berkontribusi pada citra tim.
Tim Gresini Racing mengambil langkah strategis dengan bergabung dengan Italjet, merek Italia dengan warisan kuat di dunia balap, sambil mengandalkan pembalap dengan potensi tinggi. Hasilnya bisa jadi merupakan langkah besar bagi tim pada tahun 2025.