Hankook Tire menawarkan solusi cerdas untuk pelaku usaha dalam mengelola biaya operasional kendaraan dengan skema Cost Per-Kilometer (CPK). Skema ini memungkinkan perusahaan membayar biaya ban sesuai jarak tempuh kendaraan, tanpa perlu mengeluarkan modal besar di awal. Dengan proyeksi pengeluaran yang lebih terukur, perusahaan dapat mengurangi beban biaya pengadaan dan perawatan ban.
Yoonsoo Shin, President Director PT Hankook Tire Sales Indonesia, menyatakan bahwa solusi CPK ini dihadirkan untuk menjawab tantangan biaya operasional yang dihadapi oleh bisnis armada truk dan bus. “Kami selalu berkomitmen menghadirkan solusi inovatif, seperti kontrak CPK ini, yang memungkinkan perusahaan fokus pada peningkatan produktivitas tanpa khawatir tentang biaya tak terduga terkait ban,” ujarnya.
Ahmad Juweni, National Sales Manager TBR PT Hankook Tire Sales Indonesia, menambahkan bahwa skema CPK memberikan kepastian biaya dengan struktur yang jelas dan terukur. Ini membantu perusahaan dalam merencanakan anggaran jangka panjang dan meminimalkan risiko biaya tambahan yang tidak terduga. “Perusahaan dapat lebih fokus pada pertumbuhan bisnis, sementara perawatan ban ditangani secara profesional oleh Hankook,” jelas Ahmad.
Layanan yang disediakan dalam skema CPK mencakup inspeksi rutin, pengecekan tekanan, dan penyetelan keseimbangan ban. Hal ini memastikan ban selalu dalam kondisi optimal, meningkatkan efisiensi bahan bakar, dan memperpanjang umur ban.
Salah satu perusahaan yang telah merasakan manfaat skema CPK adalah PT Balina Agung Perkasa, yang mengoperasikan lebih dari 1.000 unit kendaraan. Fleet Manager Use Naldy menyebutkan bahwa dengan skema CPK, perusahaan berhasil mengurangi biaya pemakaian ban dan mendapatkan ban yang lebih awet.
Hankook Tire juga menawarkan produk unggulan seperti ban Hankook AH30, yang dirancang untuk angkutan truk regional dengan performa optimal dan masa pakai lebih lama, menjadikannya pilihan tepat untuk skema CPK.