Jonathan Hui Menduduki Puncak Klasemen Bronze Cup Meski Finish P4 di Monza

Balapan Fanatec GT World Challenge Europe Powered by AWS kembali memberikan aksi dramatis di Sirkuit Monza, yang dikenal sebagai “Temple of Speed.” Lebih dari 50 mobil bersaing dalam balapan ketahanan selama 3 jam ini, dengan Jonathan Hui dari Hong Kong mempertahankan posisinya sebagai pemimpin klasemen Bronze Cup. Bersama rekan setimnya, Eddie Cheever III (Italia) dan Chris Froggatt (Inggris), Hui berhasil finis di posisi ke-4 dalam kelas Bronze dengan mobil #93 Ferrari 296 GT3, menambah poin penting dalam perebutan gelar juara. Hasil ini juga mengangkat Hui ke puncak klasemen Endurance Cup.

Seri Fanatec GT Europe dikenal dengan persaingan ketat dan talenta kelas dunia, sehingga setiap balapan selalu menjanjikan aksi seru. Target utama Hui di Monza adalah mengamankan poin untuk mempertahankan posisinya di puncak klasemen pebalap. Tim Sky Tempesta Racing menghadapi tantangan berat sejak kualifikasi, dengan hanya mampu meraih waktu rata-rata yang menempatkan mereka di posisi ke-28 keseluruhan dan ke-5 di kelas Bronze. Dengan 51 mobil yang berjuang mencari ruang lintasan, mendapatkan lap bersih menjadi tantangan tersendiri.

Froggatt memulai balapan dari posisi belakang dan berhasil melewati kekacauan di tikungan pertama, di mana beberapa mobil mengalami insiden. Meski berada di posisi ke-24 secara keseluruhan, tim Sky Tempesta Racing memanfaatkan aturan baru tiga pit stop yang menggantikan dua pit stop sebelumnya, memberikan peluang untuk memperbaiki posisi.

Hui mengambil alih kemudi di stint kedua, menunjukkan catatan waktu lap yang kompetitif dan perlahan mendekati posisi podium di kelas Bronze. Meskipun balapan sempat terganggu beberapa kali oleh insiden di lintasan, Hui tetap fokus dan mendorong performanya hingga maksimal.

Ketidakpastian balapan semakin terasa di sepertiga akhir, saat beberapa pebalap terpaksa melakukan pit stop tambahan. Tim Sky Tempesta Racing mengambil risiko strategi untuk memaksimalkan posisi mereka, yang hampir berhasil di detik-detik terakhir. Cheever berhasil naik ke posisi ke-4, hanya selisih lima persepuluh detik dari mobil yang berada di posisi ke-3 kelas Bronze. Sayangnya, waktu habis sebelum ia bisa menyalip dan tim #93 Ferrari mengakhiri balapan di posisi ke-12 keseluruhan.

Meskipun gagal meraih podium, Hui dan rekan-rekannya berhasil mengamankan poin berharga yang mengangkat posisi mereka dari peringkat 2 ke peringkat 1 di klasemen Endurance Bronze Cup, sambil mempertahankan posisi teratas di Overall Bronze Cup. Dengan hanya dua balapan tersisa, Hui kini fokus untuk mengunci gelar juara dan mengulang kesuksesan musim sebelumnya di seri balap GT Eropa. Tantangan berikutnya akan dihadapi beberapa minggu lagi pada balapan Sprint Cup di Barcelona.

Klasemen Pengemudi Bronze Cup Setelah 7 Putaran

PengemudiEndurance CupSprint CupOverall (Gabungan)
#93 Jonathan Hui1st3rd1st
Poin6553118

“Balapan ini benar-benar kacau. Aturan baru tiga pit stop wajib ditambah insiden di lintasan menciptakan peluang untuk mencoba strategi berbeda. Di akhir, pendekatan kami belum membuahkan hasil dan kami finis P4 di kelas, hanya 0,5 detik dari P3. Hasil ini membawa kami ke puncak klasemen Bronze Endurance Cup sambil mempertahankan posisi teratas di klasemen keseluruhan dengan dua balapan tersisa. Kami akan terus berjuang hingga akhir,” kata Jonathan Hui.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Latest Posts