Setelah melalui tahapan seleksi yang ketat, program TEY yang diselenggarakan oleh Toyota Indonesia (PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia dan PT Toyota-Astra Motor) mengumumkan 25 proposal terbaik karya anak bangsa pada Selasa, 12 November 2024. Proposal-proposal ini disaring dari 1.125 pengajuan yang diterima dari seluruh wilayah Indonesia, termasuk Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua.
Program TEY merupakan kompetisi proyek inovasi perbaikan lingkungan hidup untuk siswa SMA dan sederajat yang dimulai pada tahun 2005. Memasuki dua dasawarsa, program ini telah melibatkan partisipasi dari 2.033 SMA di 34 provinsi di Indonesia, dengan total proposal mencapai hampir 9.972.
“Selamat kepada 25 proposal terpilih dari ribuan yang mengikuti kompetisi TEY ke-13 kali ini. Kami sangat mengapresiasi antusiasme dan kreativitas para pelajar yang menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan melalui ide-ide inovatif dalam proposal mereka. Di era transisi energi dan kemajuan teknologi, siswa-siswi berhasil memanfaatkan energi baru terbarukan dan teknologi IoT (Internet of Things) dalam proposal terbaik yang diajukan,” ujar Bob Azam, Wakil Presiden Direktur PT TMMIN.
Keberlanjutan program TEY tidak lepas dari semangat generasi muda dalam mengusulkan ide-ide yang peduli lingkungan. Bertemakan pengembangan energi, pengelolaan sampah, kualitas udara, dan sumber air, para peserta berlomba untuk menciptakan solusi yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
“Pertama-tama, saya mengucapkan selamat kepada 25 proposal terpilih. Namun, bagi pelajar yang tidak terpilih, jangan berkecil hati. Setiap peserta telah menunjukkan dedikasi dan kreativitas yang luar biasa, dan kami menghargai semua usaha yang telah ditampilkan. Setiap langkah menuju keberlanjutan adalah langkah berarti bagi lingkungan. Kami berharap semua peserta terus berkontribusi untuk menciptakan dampak positif bagi lingkungan,” ungkap Henry Tanoto, Wakil Presiden PT TAM.
Dalam mengkurasi 25 proposal terbaik, terdapat sejumlah kriteria penilaian yang diterapkan, baik umum maupun khusus. Penilaian ini terintegrasi dengan komitmen Toyota Global melalui Toyota Environmental Challenge (TEC) 2050 untuk mengatasi masalah lingkungan global, termasuk perubahan iklim, kelangkaan air, dan hilangnya keanekaragaman hayati.
Penilaian khusus untuk TEY ke-13 meliputi orisinalitas proposal, solusi yang diajukan untuk isu-isu lingkungan, serta keterlibatan pemangku kepentingan dalam implementasi ide-ide inovatif secara berkelanjutan.
Tahun ini, TEY juga memulai program “TEY Mencari Bintang” untuk meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan di sekolah-sekolah dengan kriteria tertentu.
Tahapan Kompetisi Selanjutnya: Pendampingan Proyek Inovasi
Seleksi proposal TEY tidak berhenti pada 25 besar. Proposal terpilih akan mendapatkan pendampingan dari para ahli di bidang lingkungan dan komunikasi. Beberapa proposal juga akan mendapatkan kunjungan langsung dari manajemen Toyota Indonesia untuk membantu merealisasikan ide-ide tersebut menjadi karya nyata.
TEY ke-13 juga mengadakan kompetisi sampingan yang terbuka untuk semua siswa SMA dan sederajat di seluruh Indonesia. Dalam kompetisi ini, peserta dapat mengikuti pop-writing competition dan creative video competition. Saat ini, tercatat lebih dari 400 peserta dari 200 sekolah telah mendaftar untuk pop-writing competition, sementara lebih dari 100 peserta dari 96 sekolah telah terdaftar untuk creative video competition.
Program TEY ke-13 terbuka untuk semua generasi muda di bangku SMA dan sederajat di seluruh Indonesia. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi website toyotaecoyouth.com untuk detail persyaratan dan tahapan pendaftaran.