Enea Bastianini menjadi pembalap yang luar biasa di bagian akhir balapan. Start dari posisi dan membuat kesalahan di awal lap, akhirnya turun ke posisi empat dan melesat menjadi pemimpin rombongan dan berhasil meloloskan diri di lap terakhir dengan selisih waktu lebih dari 1,5 detik dari Jorge Martin. Pembalap Ducati itu meraih kemenangan keenam dalam kariernya di MotoGP. Itu juga yang pertama di musim ini atau yang kedua sejak sprint Sabtu kemarin.
Menjelang akhir balapan, Jorge Martin melebar di Tikungan 3 sehingga disalip oleh Bastianini. Pembalap Pramac berhasil memimpin balapan dari lap 11 hingga 18, namun pada akhirnya ia tidak mampu mempertahankan posisi terdepan, namun berhasil mengumpulkan 20 poin dan kembali memimpin klasemen sementara.
Pecco Bagnaia, yang unggul pada 11 lap awal, disalip dengan sembilan putaran tersisa oleh Martin, dan dengan tujuh lap tersisa oleh Enea. Juara bertahan MotoGP itu hampir enam detik tertinggal dari rekan setimnya saat ini.
Di urutan keempat Marc Marquez, yang mampu bertahan di grup terdepan selama lebih dari tiga perempat balapan, berada di urutan kelima. Di akhir balapan, mantan pembalap Repsol Honda itu mampu menyalip Aleix Espargaro dan merebut posisi keempat, tiba hanya satu detik di belakang rekan setimnya untuk tahun depan.
Di belakangnya, Fabio Di Giannantonio juga berhasil melibas Aleix di lap terakhir dan menempatkan Ducati kelima di posisi lima besar. Di urutan keenam ada Aleix, yang berada di posisi ketiga di belakang Pecco dan Jorge, tetapi pada akhirnya dia tidak mampu, dengan ban hard di depan (semua orang menggunakan ban medium) untuk mengimbangi kecepatan.
Alex Marquez bertengger di urutan ketujuh, di depan Marco Bezzechhi (tujuh Ducati di posisi delapan besar), dengan Pedro Acosta di P9 dan Franco Morbidelli melengkapi posisi 10 besar meskipun harus menyelesaikan dua putaran panjang.
