MS Glow For Men Racing Team raih 4 piala di ajang Mandalika Racing Series 2024 Round 2 di Pertamina Mandalika Internasional Circuit, Lombok. Tim MS Glow lewat dua pembalap utamanya, yaitu Dimas Ekky Pratama di kelas National Supersport 600cc dan M. Rama Putra di kelas National Sport 250cc, berhasil memenangi loma tersebut.
Gilang W. Pramana, founder tim, sekaligus founder MS Glow For Men dan J99 Corp mengatakan, sangat membanggakan melihat penampilan Dimas dan Rama selama ajang Mandalika Racing Series Round 2. Hasil cemerlang ini adalah buah kerja keras mereka dan juga seluruh tim selama dua bulan terakhir. “Sejak Mandalika Racing Series Round 1 yang lalu, saya menyaksikan bagaimana tim kami bekerja tiada henti melakukan berbagai persiapan dan perbaikan untuk bisa mencapai hasil terbaik di race kemarin. Perolehan Podium 2 dan 3 oleh kedua pembalap kami di Race 1, kemudian hasil yang lebih baik lagi di Race 2 dimana Dimas berhasil naik Podium 1 tentunya menjadi bukti bahwa selama kami yakin dan mau terus melakukan improvement, maka apa yang kami targetkan bukanlah sebuah impian semata,” katanya.
Sebelum kejuaraan tim telah dipersiapkan secara optimal. Mulai dari latihan fisik kedua riders, persiapan motor dengan settingan baru yang lebih baik, juga koordinasi seluruh personel untuk kinerja tim yang lebih optimal. Kedua pembalap sudah melakukan persiapan yang maksimal sejak jauh-jauh hari sebelumnya hingga waktu track day sebelum race berlangsung. Hampir setiap hari Dimas dan Rama melakukan latihan fisik seperti lari dan latihan motor trail untuk menjaga kebugaran dan lebih kuat berkompetisi dibandingkan sebelumnya. Seluruh tim mekanik juga mempersiapkan settingan motor yang diharapkan sehingga kedua pembalap dapat tampil lebih pecaya diri dan maksimal di lapangan.
Mandalika Racing Sering Round 2 terdiri dari dua race yang dilaksanakan di dua hari yang berbeda. Pada Race 1 yang diselenggarakan di hari Sabtu, Dimas Ekky yang turun di kelas National Supersport 600cc berhasil meraih Podium 3. Sedangkan Rama Putra yang saat itu seharusnya start dari P4 menjadi start dari belakang karena terlambat memasuki sirkuit nyatanya mampu memberikan perlawanan sengit kepada tim lawan dan berhasil meraih Podium 2 di kelas National Sport 250cc.
