Menutup kuartal pertama tahun 2024, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS mencatat kenaikan penjualan 14% dibanding dengan bulan sebelumnya. Kendaraan kategori penumpang mendominasi penjualan sebesar 60% dan komersial sebesar 40%. Dari catatan positif tersebut, kendaraan hybrid Suzuki memegang peran utama dengan dominasi hasil penjualan hingga 51%. Hasil ini tentu tidak terlepas dari kepercayaan pelanggan terhadap Suzuki yang terus memberikan produk berkualitas serta pelayanan aftersales yang menjanjikan.
Menurut Randy R. Murdoko, Dept. Head of 4W Sales PT SIS, kebutuhan masyarakat akan kendaraan yang nyaman, efisien, dan berkualitas menjadi beberapa faktor utama dari meningkatnya penjualan bulan Maret 2024. “Pada bulan Maret 2024 lalu kami menerima catatan penjualan yang baik lewat kendaraan komersial maupun passenger hybrid Suzuki. Catatan positif ini turut mencerminkan tingkat kepercayaan pelanggan terhadap kendaraan Suzuki. Kami yakin ini merupakan hasil usaha bersama mulai dari jaringan dealer resmi hingga aftersales yaitu bengkel resmi yang berkomitmen untuk memberi pelayanan maksimal demi kepuasan dan kepercayaan para pelanggan setia kami,” ujar Randy.
Kepercayaan pelanggan terhadap Suzuki sebagai brand otomotif pilihan merujuk pada beberapa aspek penting yang menjadi bahan pertimbangan sebelum membeli kendaraan. Suzuki selalu berkomitmen untuk memastikan kepuasan seluruh pelanggan dengan menjaga mutu kendaraan yang telah teruji keandalannya. Selain mesin, dukungan teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) juga membuktikan kinerja yang optimal untuk mencapai efisiensi bahan bakar. Sebagai upaya lanjutan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh pelanggan, Suzuki juga menyediakan jaringan bengkel resmi, layanan service dan ketersediaan spareparts yang memadai hingga ke seluruh penjuru nusantara.
Mobil hybrid Suzuki hadir dalam beberapa pilihan, yaitu Grand Vitara, New XL7 Hybrid, dan All New Ertiga Hybrid Cruise. Di antara ketiga model tersebut, New XL7 Hybrid menduduki peringkat penjualan tertinggi. Secara wilayah, Jabodetabek menjadi daerah yang berkontribusi paling tinggi pada penjualannya, kemudian disusul pula oleh Jawa Timur, lalu Jawa Tengah dan DI Yogyakarta.
Suzuki juga mencatat bahwa 91% dari total kendaraan hybrid yang dijual merupakan hasil produksi lokal. Model mobil hybrid yang diproduksi lokal ini juga merupakan model yang sama yang diekspor ke beberapa negara lain yang terdapat di benua Amerika Selatan, Oceania, hingga Asia.
Pertumbuhan penjualan ini membuat Suzuki selalu berusaha mempertahankan bahkan meningkatkan layanan untuk menjaga kepercayaan pelanggan setia. “Kami berterima kasih atas loyalitas dari seluruh pelanggan setia terhadap Suzuki. Sebagai salah satu kebutuhan untuk melakukan mobilisasi, kami selalu berusaha untuk memperhatikan kepuasan seluruh pelanggan. Selain itu, kami juga menyadari bahwa industri otomotif menjadi salah satu sektor andalan yang berperan dalam perekonomian nasional. Oleh sebab itu, kami selalu berusaha untuk meningkatkan mutu dari produk dan pelayanan Suzuki untuk seluruh masyarakat Indonesia,” tutup Randy.
