Turut berpartisipasi di Indonesia International Motor Show selama enam tahun berturut-turut, Royal Enfield, pemimpin global di segmen sepeda motor kelas menengah (250cc-750cc) meluncurkan the all-new Bullet 350, sebuat simbol ketangguhan tanpa batas dan nama paling abadi di sejarah sepeda motor dan otomotif. Sepeda motor ini hadir menggunakan platform mesin J-series yang sudah terbukti tangguh. Sepeda motor ikonik yang memiliki sejarah lebih dari sembilan dekade ini, dengan bangga terus menjadi perpaduan antara estetika tangguh dan keterampilan; sebuah simbol dari budaya, komunitas dan karakter penuh semangat yang diwakilinya.
Anuj Dua, Business Head of Asia Pacific Markets, Royal Enfield mangatakan, Royal Enfield memiliki sejarah panjang dalam menghadirkan sepeda motor modern yang terinspirasi dari masa lalunya yang legendaris. Bullet 350 adalah bukti nyata dari hal ini, di mana sepeda motor ini telah menjadi pendamping yang sempurna bagi semua generasi pengendara. Di Indonesia, banyak sekali cerita seputar Bullet dari orang-orang, kelompok dan momen-momen yang telah merasakan kenikmatan dan arti dari hidup mereka saat di perjalanan lintas generasi. “Ini lah warisan dari Bullet yang telah melampaui waktu dan zaman, dan telah membahagiakan banyak sekali orang, sebuah tanggung jawab yang harus kami lanjutkan. Hari ini, seiring dengan hadirnya avatar baru dari Bullet, kami merasa sangat terhormat untuk bisa menjalankan peran penting dalam memajukan warisan Bullet,” katanya.
Bullet telah mempertahankan daya tariknya sebagai motor retro klasik tanpa mengikuti tren semata. Kesederhanaan dari wujudnya sangat kontras dengan keandalannya yang kokoh, keberanian dan karakternya. “Kami sengaja berupaya untuk mempertahankan esensi dari warisan Royal Enfield Bullet seiring dengan transisinya ke wujud yang baru yang siap berkendara dengan gagah menuju dan melampaui abad baru,” lanjut Anuj Dua.
Bullet adalah model sepeda motor terlama dalam produksi berkelanjujtan di mana pun di seluruh dunia, melewati ujian waktu selama hampir satu abad. Saat pertama kali diperkenalkan pada tahun 1932, fitur canggihnya berada di garis depan desain sepeda motor. Diperbarui secara radikal pada tahun 1948, suspensi belakang swinging arm yang inovatif mengejutkan dunia sepeda motor, dan produsen sepeda motor lainnya pun segera mengikutinya.
