Perusahaan otomotif China, Geely Auto, mulai menguji coba truk bertenaga hidrogen pertama di dunia, GMW-FTXT, di Tiongkok. Uji coba ini dilakukan di kota Beijing, dan melibatkan truk yang diproduksi oleh Geely dan didukung oleh perusahaan teknologi hidrogen, Ballard Power Systems.
Truk GMW-FTXT memiliki jarak tempuh hingga 800 kilometer dengan sekali pengisian bahan bakar hidrogen. Truk ini juga memiliki tenaga yang setara dengan truk diesel, dan dapat mengangkut beban hingga 15 ton. “Kami sangat senang dapat memulai uji coba truk bertenaga hidrogen pertama di dunia,” kata An Conghui, CEO Geely Auto. “Kami percaya bahwa teknologi hidrogen memiliki potensi untuk menjadi solusi yang berkelanjutan untuk transportasi komersial.”
Uji coba truk GMW-FTXT akan berlangsung selama beberapa bulan. Setelah uji coba selesai, Geely akan mulai memproduksi truk ini secara massal. Tiongkok adalah salah satu negara yang paling aktif mengembangkan teknologi hidrogen. Pemerintah Tiongkok menargetkan untuk memiliki 1 juta kendaraan hidrogen pada tahun 2030
Truk bertenaga hidrogen diklaim memiliki beberapa keunggulan dibandingkan truk bertenaga diesel, antara lain: lebih ramah lingkungan, karena tidak menghasilkan emisi gas buang, lebih efisien, karena menggunakan energi yang lebih bersih dan lebih efisien, lebih bertenaga, karena dapat menghasilkan tenaga yang setara dengan truk diesel.
